Ada Ratusan Bahasa Daerah yang ada di Indonesia, dari sabang sampai merauke terdapat 34 provinsi yang diketahui memiliki lebih dari satu bahasa daerah.
Menurut data labbineka.kemdikbud.go.id, terdapat sekitar 718 bahasa daerah yang tersebar di seluruh Indonesia, berikut adalah daftarnya.
Indonesia dikenal memiliki kekayaan budaya yang tidak terhingga, salah satunya adalah keragaman bahasa daerah.
Bahasa daerah di Indonesia berkembang di suatu wilayah, namun dalam prosesnya penuturnya juga membawanya tersebar ke berbagai wilayah di Indonesia.
Bahasa Daerah di Pulau Sumatra
1. Aceh : Provinsi Aceh dengan ibu kota Banda Aceh memiliki tujuh bahasa daerah yaitu:
- Aceh
- Devayan
- Sigulai
- Batak
- Gayo
- Jawa
- Minangkabau
2. Sumatera Utara: Provinsi Sumatera Utara dengan ibu kota Medan memiliki lima bahasa daerah yaitu:
- Batak
- Minangkabau
- Melayu
- Nias
- Bugis
- Jawa
3. Sumatera Selatan: Provinsi Sumatera Selatan dengan ibu kota Palembang memiliki sembilan bahasa daerah yaitu:
- Ogan
- Pedamaran
- Komering
- Lematang
- Kayu Agung
- Banjar
- Bugis
- Jawa
- Melayu
4. Sumatera Barat: Provinsi Sumatera Barat dengan ibu kota Padang memiliki delapan bahasa daerah yaitu:
- Mentawai
- Minangkabau
- Batak
- Melayu
- Bugis
- Jawa
- Bali
- Sunda
5. Bengkulu: Provinsi Bengkulu dengan ibu kota Bengkulu memiliki enam bahasa daerah yaitu:
- Bengkulu
- Enggano
- Rejang
- Minangkabau
- Jawa
- Sunda
6. Riau: Provinsi Riau dengan ibu kota Pekanbaru memiliki enam bahasa daerah yaitu:
- Banjar
- Batak
- Bugis
- Melayu
- Minangkabau
7. Kepulauan Riau: Provinsi Kepulauan Riau dengan ibu kota Tanjung Pinang memiliki satu bahasa daerah yaitu:
- bahasa Melayu.
8. Jambi: Provinsi Jambi dengan ibu kota Jambi memiliki tujuh bahasa daerah yaitu:
- Bajau Tungkal Satu
- Kerinci
- Banjar
- Bugis
- Jawa
- Melayu
- Minangkabau
9. Lampung: Provinsi Lampung dengan ibu kota Bandar Lampung memiliki tujuh bahasa daerah yaitu:
- Basemah
- Lampung
- Lampung Cikoneng
- Bugis
- Jawa
- Sunda
- Bali
10.Bangka Belitung: Provinsi Bangka Belitung dengan ibu kota Pangkal Pinang memiliki dua bahasa daerah yaitu:
- Kayu Agung
- Melayu
Bahasa Daerah di Pulau Jawa
11. Banten: Provinsi Banten dengan ibu kota Serang memiliki tiga bahasa daerah yaitu:
- Jawa
- Lampung Cikoneng
- Sunda
12. DKI Jakarta: Provinsi DKI Jakarta dengan ibu kota Jakarta memiliki empat bahasa daerah yaitu:
- Bugis
- Mandarin DKI Jakarta
- Melayu
- Sunda
13. Jawa Barat: Provinsi Jawa Barat dengan ibu kota Bandung memiliki tujuh bahasa daerah yaitu:
- Sunda
- Jawa
- Bajo
- Bali
- Bugis
- Madura
- Melayu
14. Jawa Tengah: Provinsi Jawa Tengah dengan ibu kota Semarang memiliki enam bahasa daerah yaitu:
- Jawa
- Sunda
- Bajo
- Bali
- Bugis
15. DI Yogyakarta: Provinsi DI Yogyakarta dengan ibu kota Yogyakarta memiliki satu bahasa daerah yaitu bahasa
- Jawa.
16. Jawa Timur: Provinsi Jawa Timur dengan ibu kota Surabaya memiliki enam bahasa daerah yaitu:
- Jawa
- Madura
- Melayu
- Bajo
- Bugis
- Osing
Bahasa Daerah di Pulau Kalimantan
17. Kalimantan Barat: Provinsi Kalimantan Barat dengan ibu kota Pontianak memiliki dua belas bahasa daerah yaitu:
- Bakatik
- Bukat
- Galik (Golik)
- Kayaan
- Melayu
- Punan
- Ribun (Rihun)
- Taman
- Uud Danum (Ot Danum)
- Bali
- Bugis
- Jawa
18. Kalimantan Timur: Provinsi Kalimantan Timur dengan ibu kota Samarinda memiliki enam belas bahasa daerah, diantaranya yaitu:
- Pasir (Paser)
- Punan Long Lamcin
- Punan Merah
- Segaai
- Tunjung
- Aoheng (Penihing)
- Bahau Diaq Lay
- Bahau Ujoh Bilang
- Bajau Pondong
19. Kalimantan Selatan: Provinsi Kalimantan Selatan dengan ibu kota Banjarmasin memiliki sebelas bahasa daerah yaitu:
- Samihin
- Dusun Deyah
- Berangas
- Bajau Semayap
- Bakumpai
- Banjar
- Bugis
- Lawangan
- Maanyan
- Jawa
- Melayu
20. Kalimantan Tengah: Provinsi Kalimantan Tengah dengan ibu kota Palangkaraya memiliki dua puluh lima bahasa daerah, diantaranya yaitu:
- Dayak Bara Injey
- Dayak Baream
- Dayak Ngaju
- Dayak Pulau Telo
- Dayak Sei Dusun
- Dusun Kalahien
- Balai
- Mentaya
- Pembuang
- Sampit
- Tamuan
21. Kalimantan Utara: Provinsi Kalimantan Utara dengan ibu kota Tanjung Selor memiliki tiga belas bahasa daerah yaitu:
- Abai
- Punan Paking
- Saban
- Tenggalan
- Tidung
- Uma Lung
- Bulungan
- Long Pulung
- Lundayeh
- Kenyah
- Bugis
- Jawa
- Melayu
Bahasa Daerah di Pulau Nusa Tenggara & Bali
22. Bali: Provinsi Bali dengan ibu kota Denpasar memiliki sepuluh bahasa daerah yaitu:
- Bali
- Sasak Bali
- Bajo
- Bugis
- Jawa
- Lampung Cikoneng
- Madura
- Mandarin DKI Jakarta
- Melayu
- Sunda
23. Nusa Tenggara Timur: Provinsi Nusa Tenggara Timur dengan ibu kota Kupang memiliki tujuh puluh lima bahasa daerah, diantaranya yaitu:
- Abui (Aboa)
- Adang
- Alor
- Anakalang
- Nage
- Namut
- Ndao
- Ndora
- Nedebang
- Ngada
- Omesuri
- Palu e
- Pura
- Raijua
- Retta
24. Nusa Tenggara Barat: Provinsi Nusa Tenggara Barat dengan ibu kota Mataram memiliki dua belas bahasa daerah yaitu:
- Sumba Barat
- Sumbawa (Samawa)
- Mandarin Ampenan
- Bima (Mbojo)
- Sasak
- Bajo
- Bali
- Bugis
- Jawa
- Madura
- Makassar
- Melayu
Bahasa Daerah di Pulau Sulawesi
25. Gorontalo: Provinsi Gorontalo dengan ibu kota Gorontalo memiliki empat bahasa daerah yaitu:
- Bajo
- Gorontalo
- Minahasa
26. Sulawesi Barat: Provinsi Sulawesi Barat dengan ibu kota Mamuju memiliki tujuh belas bahasa daerah yaitu:
- Baras
- Benggaulu
- Budong-Budong (Tangkou)
- Kone-Konee
- Mamasa
- Mamuju
- Pannei
- Topoiyo
- Bajo
- Bali
- Bugis
- Jawa
- Makassar
- Mandar
- Melayu
- Sasak
- Sunda
27. Sulawesi Tengah: Provinsi Sulawesi Tengah dengan ibu kota Palu memiliki dua puluh lima bahasa daerah, diantaranya yaitu:
- Bada
- Balaesang
- Balantak
- Banggai
- Besoa
- Bungku
- Buol
- Dondo
- Kaili
- Kulawi
- Lauje Malala
- Pamona
- Pipikoro
28. Sulawesi Utara:Provinsi Sulawesi Utara dengan ibu kota Manado memiliki tiga belas bahasa daerah yaitu:
- Minahasa
- Minahasa Tonsawang
- Minahasa Tonsea
- Ponosakan
- Sangihe Talaud (Satal)
- Bantik
- Bolaang Mongondow (Bolmong)
- Bajo
- Bugis
- Gorontalo
- Jawa
- Melayu
29. Sulawesi Tenggara: Provinsi Sulawesi Tenggara dengan ibu kota Kendari memiliki tujuh belas bahasa daerah yaitu:
- Tolaki
- Wolio
- Morunene (Moronene)
- Muna
- Pulo (Wakatobi)
- Kulisusu
- Lasalimu-Kamaru
- Cia-Cia
- Culambacu (Tulambatu)
- Bajo
- Bali
- Bugis
- Jawa
- Makassar
- Melayu
- Sasak
- Sunda
30. Sulawesi Selatan: Provinsi Sulawesi Selatan dengan ibu kota Makassar memiliki enam belas bahasa daerah yaitu:
- Toraja
- Wotu
- Rampi
- Bonerate
- Bugis De
- Konjo
- Laiyolo
- Lemolang
- Massenrengpulu
- Bajo
- Bugis
- Jawa
- Makassar
- Mandar
- Melayu
- Seko
Bahasa Daerah di Pulau Maluku dan Papua
31. Maluku Utara: Provinsi Maluku Utara dengan ibu kota Ternate memiliki sembilan belas bahasa daerah yaitu:
- Bacan
- Bajo
- Buli
- Galela
- Gane
- Gorap
- Ibu (Ibo)
- Kada
- Makian Luar
- Melayu
- Modole
- Patani
- Sahu
- Sawai
- Sula
- Taliabu
- Ternate
- Tobelo
32. Maluku: Provinsi Maluku dengan ibu kota Ambon memiliki enam puluh dua bahasa daerah, diantaranya adalah:
- Alune
- Ambalau
- Asilulu
- Balkewan
- Banda
- Barakai
- Buru
- Damar Timur
- Dawelor
- Dobel
- Tagalisa
- Teon
- Wemale
- Woda-Woda
- Yalahatan
- Yamdena
- Yatoke
33. Papua Barat: Provinsi Papua Barat dengan ibu kota Manokwari memiliki seratus bahasa daerah, diantaranya yaitu:
- Abun
- Abun Gii (Abun Jii)
- Abun Ji (Karon Pantai)
- Air Matoa
- Arandai
- Arguni (Taver)
- As
- Batanta
- Bedoanas (Baruan-Erokwanas)
- Damban (Ndamban)
- Dusner (Usner)
- Efpan
- Esaro (Kawit)
- Fkour
- Gebe
- Girimora
- Gua
- Koiwai
- Kokoda
- Kuri (Nabi)
- Maibrat
- Mairasi
- Maisomara
- Mansim Borai
- Mare
- Napiti
- Napiti Pantai-Busama (Napiti Pantai)
- Numfor (Mansinam)
- Pokoro
- Puragi-Saga
- Ron
- Roswar (Saref)
- Sabakor (Buruwai)
- Salafen Matbat
- Selegof
- Somu (Toro)
- Soon
- Sou
- Sough (Manikion)
- Sough Bohon
- Tehit Dit (Tehit Tua)
- Tepin
- Ure (Mere)
34. Papua (Daerah Khusus): Provinsi Papua dengan ibu kota Jayapura memiliki lebih dari seratus bahasa daerah, di antaranya adalah:
- Aabinomin
- Abrap
- Adagum (Citak Wagabus)
- Afilaup
- Aframa
- Arui-Mor
- Asmat Bets Mbup
- Asmat Unir Sirau
- Asmat Waijens
- Atam (Temma)
- Baedate
- Barapasi
- Batero
- Buagani
- Burate
- Burukmakot
- Burumeso
- Busami
- Citak
- Dabe
- Dabra
- Damal
- Dani
- Daranto (Deranto)
- Dasigo
- Dem
- Dubu
- Duvle
Sampai saat ini masih dilakukan penelitian tentang bahasa yang ada di tiap daerah sehingga dimungkinkan jumlah bahasa daerah ini akan terus bertambah.
Baca Juga: https://www.zonamerdeka.com/2022/10/718-bahasa-daerah-di-indonesia.html





