Muara Beliti, zonamerdeka.com -- Dinas Perpustakaan Kabupaten Musi Rawas terkait dengan pembangunan gedung tahun 2021 menelan dana hampir 10 Miliar saat aktivis control sosial ingin konfirmasi.
Kepala dinas (Kadis) belum bisa ditemu, meski sudah empat kali dikunjungi.
Salah seorang pegawai yang berada di ruangan dinas perpustakaan Muara Beliti menjelaskan bahwa Kepala Dinas jarang masuk kantor dikarenakan sering mengikuti kegiatan luar (2/3).
"Kepala Dinas jarang masuk kantor karena sering ikuti kegiatan luar," ungkap salah satu staf.
Sementara itu, ada salah satu pegawai di bagian umum menjelaskan bahwa Kepala Dinas lagi kurang sehat karena sakit.
"Kelihatannya Kepala Dinas lagi sakit," tegas singkat pegawai bagian umum.
Saat dikonfirmasi Mohammad Sancik C.Sip Merupakan aktifis yang ingin melakukan konfirmasi terkait gedung perpustakaan yang berdiri di Desa F Trikoyo Kecamatan Tugumulyo tahun 2021, pada intinya, kuat dugaan ada beberapa poin yang dilanggar dan patut dipertanyakan baik sistem administrasi dan bangunan fisik.
"Saya menyayangkan Kepala Dinas Perpustakaan terkesan menghindar saat mau dikonfirmasi, ini sudah jelas diduga adanya skandal antara pihak dinas dan rekanan, dan perlu diketahui hari ini sudah empat kali saya ke dinas perpustakaan," tegasnya.
Lanjutnya, "Hari pertama waktu ke sini kami sudah buat janji dengan sekertaris perpustakaan untuk bertemu Kepala Dinas (Kadis) namun disayangkan sampai empat kali kami kesini masih belum bisa ditemui," tegas Sancik. (Ferry)