Rabu 19 Mar 2025

Notification

×
Rabu, 19 Mar 2025

Iklan

Iklan

Diduga Oknum Koordinator Larikan Dana Hibah, Pokmas Desa Sumberjambe Kelimpungan

28 Juni 2022



Jember, zonamerdeka.com - Diduga oknum koordinator melarikan uang dana hibah sebuah Kelompok Masyarakat (Pokmas) di Desa Sumberjambe, Kecamatan Sumberjambe, Kabupaten Jember selaku penerima bantuan hibah dari provinsi tahun 2022. Akibatnya, Pokmas tersebut mengalami kebingungan dan akibatnya hingga saat ini belum melaksanakan pekerjaan fisik, ada dugaan dana untuk pembangunan tersebut di pegang oleh pihak kordinator inisial K, Jember, pada Jum'at (24/06/2022).


Diketahui bahwa di Desa Sumberjambe terdapat tiga pokmas penerima program hibah dari Provinsi Jawa Timur, yakni Pokmas Adi Cipta, Pokmas Adi Rasa dan Pokmas Nirmala. Bantuan yang bersumber dari uang negara tersebut diperuntukkan untuk pembangunan dua titik pavinggisasi dan satu plengsengan yang berlokasi di Dusun Gladak Langsep, Desa Sumberjambe, Jember.


Saat dikonfirmasi, Ahmad Fauzi ketua Pokmas Adi Cipta mengakui bahwa pokmas yang diketuainya mendapatkan program hibah dari Provinsi Jawa Timur tahun 2022.


" Kita sudah NPHD sebulan yang lalu mas. Hanya tinggal nunggu pencairan dana" ungkap Ahmad Fauzi di kantor balai Desa Sumberjambe kepada awak media, pada Kamis (23/06/2022).


Dia, menyampaikan bahwa di Desa Sumberjambe ada tiga Pokmas yang memperoleh dana hibah dari Provinsi, yang dua Pokmas sudah cair seratus persen, namun untuk Pokmas Adi Cipta  dana belum masuk ke rekeningnya.



Fauzi, menyebut bahwa Pokmas Nirmala dan Adi Rasa hingga saat ini belum melaksanakan pekerjaan fisik , pasalnya ke-dua Pokmas tersebut tidak menyimpan dana transferan dari pemerintah karena dana tersebut di pegang oknum kordinator berinisial K. Perintah, K, bahwa pekerjaan fisik akan di mulai bersama sama sambil menunggu pencairan dana Pokmas Adi Cipta.


" Katanya K pekerjaan fisik nunggu Pokmas yang satu cair biar bareng mas, karena material masih ngimbal (langsir- red) jadi mengangkutnya bisa bareng" ujarnya.


Dirinya berharap kepada pemerintah agar dana segera masuk mengingat pembangunan tersebut sangat dibutuhkan oleh masyarakat yang di bawah.


Sementara Kepala Desa (Kades) Sumberjambe Santiawan mengatakan, bahwa secara resmi pihak desa sudah memanggil ketua, bendahara dan sekretaris dari ketiga Pokmas termasuk belasan anggotanya.


Pemanggilan pengurus Pokmas beserta anggotanya lantaran belum terealisasinya pekerjaan fisik oleh pihak penerima hibah dalam hal ini pokmas itu sendiri yang bersumber dari dana hibah Provinsi Jawa Timur tahun 2022. 


Menurutnya bahwa ketika Pokmas sudah menerima dana hibah dan sudah dicairkan semestinya pekerjaan pembangunan segera dikerjakan.


" Sudah saya tanyakan terkait pencairannya, uangnya sudah cair materialnya kok belum ada" ucap Kades Sumberjambe Santiawan kepada awak media melalui sambungan telepon seluler.


Setelah saya urus, lanjut Kades, bahwa uang yang sudah dicairkan oleh Pokmas bahwa uangnya di duga dipegang oleh kordinatornya.


" Yang punya hak (Dana- Red) itu antara ketua dan bendahara Pokmas. Semisal ada MoU antara pihak ketiga dengan ketua Pokmas itu lain" ujarnya.


Dirinya berharap kepada pokmas agar pekerjaan fisik segera dikerjakan dan menindaklanjuti karena masyarakat sudah menunggu.


" Karena yang bertanggungjawab terkait hal ini adalah ketua Pokmas, yang ke-dua Kepala Desa dalam hal ini sebagai penasehat yang ke-tiga pihak Kecamatan" tegasnya.


Sementara inisial K tidak bisa dikonfirmasi dan klarifikasi baik melalui pesan singkat WhatsApp maupun melalui sambungan telepon selulernya bahkan nomor awak media ini di blokir.


Untuk keberimbangan sebuah berita pihak terkait dalam hal ini Dinas Pekerjaan Umum Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman provinsi Jawa timur akan di konfirmasi lebih lanjut. 



Penulis Tim





ikuti zonamerdeka.com di Google News

klik disini


close