Garut, zonamerdeka.com - Sebagai aparatur Sipil Negara (ASN) Seyoganya kiat setidaknya harus memiliki Nilai-Nilai Dasar untuk menjadi pendorong atau penyemangat, baik menjadi pegawai biasa maupun orang yang mempunyai jabatan di dalamnya. Disisi lain kita memiliki semangat dan kemampuan yang tinggi dalam memberikan pelayanan yang terbaik dan berkualitas baik sebagai abdi negara, abdi pemerintah maupun sebagai abdi masyarakat.
Nilai-nilai yang mendasar adalah mempunyai Akhlak, kerja keras, kerja ikhlas dan mumpuni dalam segala bidang, selain hal tersebut. Kita sebagai pelayan masyarakat harus berorientasi pada pelayanan yang optimal seperti. Akuntabel, Kompeten, Harmonis, Loyal, Adaptif, dan Kolaboratif dan diluncurkan dengan tujuan menyeragamkan nilai-nilai dasar ASN di khususnya di Kabupaten Garut, ujar Kepala Dina ( Kadis ) Perindag dan ESDM, Nia Gania Karyana pada zonamerdeka.com Selasa,( 14/6).
Ditambahkan Nia, suatu contoh di Kabupaten Garut, Alhamdullilah khususnya di Dinas Perindag dan ESSM. Kita mampu untuk menciptakan kondusifitas antara warga pasar, walaupun belum sepenuhnya tapi setidaknya kami masih bisa terus menerus berusaha agar dunia pasar lebih baik dan lebih kondusif lagi, kata Nia.
" Mungkin pada setiap kesempatan atau ketika lagi ada acara rapat, Saya selaku Kadis selalu menginstruksikan seluruh Satuan para pegawai yang ada di lingkungan Dinas Perindustrian dan ESSM . Mereka wajib memberikan pelayanan yang terbaik terhadap masyarakat, selain itu kami senantiasa untuk komitmen terhadap pelayanan publik, terangnya.
Di setiap UPT Pasar, kami memberikan arahan yang sama selain memasang banner dan, karena kini dalam setiap apel rutin pagi pun nilai-nilai dasar ASN sudah mulai kita dan pada setiap para pegawai. Kami mewajibkan untuk membaca dan memahami tentang nilai akhlak tersebut, imbuhnya.
“Kita berharap dengan adanya berbagai pemaparan juga hasil melalui rapat, sebagai abdi Negara juga abdi masyakarat. Mereka saat ini diwajibkannya memahami hal tersebut ASN menghapal adanya sebuah instruktur, karena bagaimana mau menerapkan ini bila hapal saja tidak,” katanya.
Disisi lain Nia menerangkan, sebagai dinas yang membidangi Perdagangan dan industi, dalam pelayanan publik terlebih dahulu perlu dipahami benar pentingnya berkomunikasi, baik verbal maupun non verbal. Komunikasi verbal dan nonverbal bisa dilihat dari struktur, bentuk bahasa nya yang santun. Komunikasi verbal ditunjukkan dalam bentuk bahasa dua arah, sedangkan non verbal disampaikan umumnya dengan Bahasa yang benar-benar humanis kepada masyarakat.
Disini dirinya berharap, dengan implementasi bekerja dan berakhlak ini, ASN memiliki nilai dasar yang sama yaitu memberikan pelayanan yang terbaik bagi masyaraka.
(Diky)