Sanana, zonamerdeka.com - Puluhan Calon Siswa baru SMA Negeri 1 Sanana, Kabupaten Kepulauan Sula, Maluku Utara terlihat sedih. Sebab, mereka gagal masuk satu satunya sekolah Favorit impian mereka.jumat, (1/7/2022).
Terlihat beberapa orang tua siswa juga melakukan protes terhadap panitia, Hasan Mayau salah satu orang tua merasa panitia pilih kasih bahkan dia menuding panitia panitia tidak memahami sistem zonasi karena terdapat dua orang siswa dari pulau Mangoli yang lulus." Kalau sistem zonasi mengapa dua orang siswa dari pulau Mangoli juga lulus. tanya mayau. Dia menjelaskan sistem zonasi ini yang di ambil adalah wilayah terdekat yakni Dari Desa Mangon Sampai Wai lau lantas mengapa anak kami yang masih pada zona yang sama tidak lulus tapi anak anak lain dari zona berbeda bisa lulus.ucapnya Kesal.
Sementara itu Adrian Kemhay alumni SMP 1 Sanana ini mengaku dirinya tidak lulus akibat sistem zonasi sementara dirinya tinggal di Desa Fatcey, yang masih satu Desa dengan SMA N 1
Saidah Daeng hanafi Kepsek SMA Negeri 1 Sanana di hadapan orang tua wali menyampaikan dirinya juga ingin menerima seluruh siswa yang mendaftar namun karena sistem zonasi sehingga pihaknya tidak dapat berbuat banyak, " saya juga ingin semua yang mendaftar dapat di terima tapi mau bagaimana ini sistem. Ucapnya.selain sistem lanjut Saidah ruang kelas juga terbatas sehingga peserta juga harus di batasi.
Irwan Fokatea