Limapuluh Kota, zonamerdeka.com - Event perayaan HUT RI ke 77 masih terus bergema di berbagai wilayah Payakumbuh dan Kabupaten Limapuluh Kota. Semarak memeringati hari kemerdekaan dan kepahlawanan bahkan dapat menjadi barometer bagaimana kepemimpinan tingkat nasional, daerah atau bahkan tingkat warga berjalan.
Seperti yang dilakukan oleh Nagari Limbanang Kec Suliki Kab Limapuluh Kota. Kali ini event kemerdekaan Nagari Limbanang dijadikan simbol untuk membentuk wajah baru Kenagarian.
Dengan semangat kemerdekaan dan kebersamaan, masyarakat bersama segenap 80 orang pemuda-pemudi Nagari sebagai garda depan, membentuk kepanitiaan mandiri mengadakan rangkaian acara meriah peringatan Dirgahayu RI (19 - 20 Agustus).
Ketua Panitia Richi Khairul bersama Wakil Panitia Ricko Putra mengungkapkan kepada awak media bahwa event ini digelar atas inisiatif bersama sekaligus menyambut Wali Nagari terpilih yang mengemban banyak harapan warga Limbanang untuk mengembangkan kemajuan Nagari.
"Sosok Pak Wali saat ini sangat dekat dengan masyarakat, lewat tangan beliau kesatuan dan kebersamaan setiap elemen dan lembaga di kanagarian tercapai sehingga acara seperti ini mendapat dukungan penuh dari seluruh jorong," Jelas Ricko.
Mengusung tema "Limbanang Maju Damai Sejahtera" Ricko pun menjelaskan tingginya harapan warga sehingga tema tersebut dilukiskan di Tugu Simpang Tiga Limbanang yang menjadi lokasi pusat acara. Tidak tanggung, dibawah tema pada tugu tersebut pun dihias dengan lukisan wajah Wali Nagari terpilih Yori Noviola bersama tagline 'Pembawa Perubahan'.
Tugu empat sisi ini juga terdapat lukisan Pahlawan Nasional dari Sumbar yaitu Moh Hatta dan Tan Malaka. Lukisan karya pemuda warga Limbanang jorong Kampung Dalam bernama Farid ini menjadi sentral dari seluruh hiasan kemerdekaan di lokasi acara.
Ditemui terpisah, Wali Nagari Limbanang Yori Noviola mengaku terkejut dengan event besar yang disuguhkan oleh Panitia dan masyarakat. "Panitia memang kita beri kebebasan penuh untuk berkreasi atas acara ini, bahkan sampai saat ini pun saya tidak tahu anggarannya," jelas Yori.
Ia menjelaskan bahwa masyarakat bergerak atas ide dan kreatifitas sendiri, meski dirinya terus mengontrol perkembangan agenda panitia setiap hari sebagai bentuk suport dan kepedulian, namun Yori sama sekali tidak menyangka bahwa acara akan sebesar ini. "Mungkin ini kejutan yang disiapkan warga saat saya memulai tugas," gurau nya.
Menyikapi didampuknya ia menjadi tokoh masyarakat yang bergelar 'Pejuang Perubahan' yang diharapkan membawa perubahan wajah Limbanang, Yori menyambut dengan haru dan berterimakasih atas kepercayaan yang ia terima. "Saya tidak merasa sebagai pemimpin, saya hanya ingin perjuangkan kemajuan Nagari dengan bahu membahu bersama masyarakat." Tutupnya.
Pada pantauan media, event memang disambut dengan antusiasme tinggi oleh masyarakat. Dihadiri oleh Wakil Ketua DPRD Kab Limapuluh Kota Fraksi Demokrat Wendy Chandra, S.T, Kapolsek Suliki Yusmedi, Camat Suliki Ali Sabri, S. Sos dan beberapa elemen Forkopimca. Ditengah acara Bupati Kab Limapuluh Kota pun menyempatkan diri hadir untuk ikut mendukung perhelatan.
Digelar secara meriah dengan keterlibatan penuh dari seluruh 5 jorong (dusun) cakupan Nagari Limbanang baik sebagai peserta maupun penonton, acara ini bahkan menarik warga luar Nagari untuk turut meramaikan.
"Ini sangat menghibur, sudah sangat lama tidak ada acara yang diadakan secara bersama-sama seperti ini di Limbanang. Dengan adanya kegiatan seperti ini kita berharap Limbanang semakin ramai dan maju sehingga juga meningkatkan perekonomian disini," Ujar salah satu pemilik kios.
Rangkaian acara yang telah digelar sejak Jumat 19 Agustus ini baru berakhir pada Sabtu malam (20/08). Selain acara seperti pada HUT RI umumnya yaitu lomba-lomba masyarakat, pawai alegoris pun ikut menjadi santapan yang menghibur para pengunjung.
Pawai Alegoris diadakan pada hari Sabtu (20/08), dengan 13 lot peserta yang berpawai sejauh 500meter, dari batas Limbanang menunju simpang tugu dimana Undangan Kehormatan menunggu di atas panggung untuk mengapresiasi pertunjukan yang akan disuguhkan peserta untuk kemerdekaan RI.
Hadir sebagai peserta iringan pawai Paskibra SMAN 01 Suliki
Drumband SMP 02 Suliki
Pawai kelompok TK di Limbanang
Pawai Nagari Saut
Drumband UPTD 04 Limbanang
Pawai Jorong Kampung Dalam
Drumband UPTD 02 Limbanang
Pawai Jorong Penago
Drumband UPTD 03
Pawai Jorong Limbang Baru ah
Drumband UPTD 01
PAWAI Jorong Ekor Parit
Ditutup dengan penampilan drumband dari MTSN 01 Limbanang
Acara ditutup dengan pembagian hadiah serta penampilan panggung warga serta pentas seni sekolah-sekolah.
(Pache)
.png)
.png)
.png)
