Asmat, zonamerdeka.com - Peringatan Hari Sumpah Pemuda Ke-94 di Kabupaten Asmat dilaksanakan dengan upacara bendera di Lapangan Pelabuhan Baru Agats, Asmat, Papua Selatan, Jum'at (28/10/2022).
Bertindak sebagai Pembina upacara yakni Bupati Asmat Elisa Kambu. Sedangkan Komandan upacara diambil Kasat Reskrim Polres Asmat Ipda Dicky Fariz. Upacara peringatan Hari Sumpah Pemuda tersebut dihadiri oleh Kapolres Asmat, AKBP Agus Hariadi, Wakapolres Asmat Kompol Sutardi, Dansatgas Yonif Raider 600/Modang Letkol Inf Karuniawan Hanif Arridho, Wadan Satgas Yonif Raider 600/Modang Mayor Inf Ganda Samosir, Danramil 1707-08/Agats Kapten Inf Ronny K. Retraubun, Kepala Kantor Kemenag Asmat Fransiskus Mabel, Pimpinan OPD serta jajaran Forkompinda Kabupaten Asmat. Sedangkan peserta upacara merupakan satuan TNI-POLRI, Aparatur Sipil Negara utusan dari setiap Instansi, untusan pelajar SD, SMP dan SMA di Kota Agats.
Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) RI Zainudin Amali dalam sambutan tertulis yang dibacakan Bupati Asmat pada saat amanat upacara mengatakan bahwa peringatan Hari Sumpah Pemuda merupakan upaya untuk menghadirkan momentum sejarah perjuangan pemuda untuk kemudian direfleksikan oleh generasi muda kini dalam mewujudkan cita-cita besar bangsa menuju Indonesia yang besar.
"Peringatan Hari Sumpah Pemuda adalah upaya kita menghadirkan sejarah masa lalu untuk direnungkan, dipelajari, ditemukan kristalisasi pembelajaran kebaikan untuk dijadikan teladan dan inspirasi penggerak langkah menuju visi bangsa yang besar," katanya Zaidun sebagaimana dibacakan Bupati Asmat.
Dikatakannya, tema besar tahun ini 'Besatu Bangun Bangsa' mempunyai arti yang sangat mendalam jika dimaknai dalam konteks pembangunan saat ini. Bahwasannya pemuda merupakan tulang punggung bangsa sekaligus pelaku sejarah, harus unggul dalam pelbagai bidang yang merupakan ekspektasi bangsa ini. Bangsa ini akan menjadi kuat, apabila pemuda ini bersatu untuk menyongsong generasi emas Indonesia tahun 2045.
"Pemuda bukan hanya menjadi pelaku penting membangun ketangguhan bangsa dalam mewujudkan visi besar Indonesian emas 2045, tetapi juga menjadi tulang punggung untuk kejayaan bangsa sepanjang masa," tandasnya.
Sementara itu, Bupati Asmat Elisa Kambu dalan Konfrensi Pers usai upacara bendera menegaskan bahwa pemuda mempunyai kedudukan penting dan strategis. Karena pemuda merupakan penentu masa depan bangsa bagi yang mempersiapkan diri secara baik.
Elisa menuturkan, ada banyak peluang yang perlu dimanfaatkan oleh pemuda di Asmat. Salah satu peluang saat ini yakni tersedianya lapangan kerja yang dihadirkan melalui pemekaran Daerah Otonom Baru khususnya Papua Selatan. Elisa menyebut, hanya mereka yang sudah mempersiapkan diri dengan baik yang bisa menguasai peluang peluang itu. Maka diharapkannya, pemuda di Asmat bisa mempersiapkan diri melalui kesempatan kesempatan yang disediakan pemerintah seperti Pendidikan Gratis, Ketersediaan Beasiswa untuk Perguruan Tinggi, serta kebijakan-kebijakan lainnya yang memudahkan masyarakat.
"Kita berharap pemuda Asmat ini secara baik mempersiapkan diri melalui kesempatan-kesempatan yang disediakan oleh pemerintah seperti sekolah gratis dan bagi mereka yang mempunyai ketrampilan agar dapat menguasai dengan benar," pungkas Bupati dua periode ini.* (Jefry)