![]() |
Press Release ALCO dan Kinerja APBN triwulan I 2023 |
Jember, zonamerdeka.com - Penyaluran Kredit Usaha Rakyat (KUR) di Banyuwangi menjadi tertinggi di wilayah Tapal Kuda. Kabupaten Banyuwangi berhasil merealisasikan sebesar Rp 259 M dan menjangkau 6.184 debitur. Sementara itu, realsiasi terendah ada pada Kabupaten Situbondo dengan nilai penyaluran sebesar Rp 64 M.
Rilis itu disampaikan dalam kegiatan Press Release Asset Liabilities Committee (ALCO) dan Kinerja APBN yang diadakan di KPPN Jember. Kegiatan itu berlangsung pada hari Kamis 13 April 2023.
Dari pemaparan data tersebut, Kabupaten Jember berada di urutan kedua setelah Kabupaten Banyuwangi, dengan realisasi sebesar Rp 233 M dengan jumlah debitur sebanyak 5.691.
Secara total Realisasi KUR s.d Triwulan I 2023 mencapai Rp.890 Miliar dengan total debitur sebanyak 21.946 debitur.
Dari segi skema, KUR Supermikro lebih diminati debitur karena plafonnya yang sampai dengan 10 juta sehingga menarik minat dari para pelaku usaha ultra mikro. (ton/*)
Ketentuan Penyaluran Dana
Penyaluran KUR dan UMI
1. Perluasan informasi sosialisasi program KUR melalui penyelenggaraan bazaar UMKM.
2. Melaksanakan monitoring dan evaluasi (on site) yang diprioritaskan ke daerah dengan penyaluran terkecil
3. Melaksanakan pembinaan dan monitoring kredit program sesuai rencana kegiatan tahun 2023.
5. Mengadakan Podcast terkait penyaluran UMi kepada masyarakat dengan narasumber debitur UMi
Penyaluran TKD
1.
Pemda perlu melakukan akselerasi pelaksanaan proyek yang dibiayai
melalui DAK Fisik agar dapat terselesaikan sesuai dengan rencana
kegiatan SKPD.
2. KPPN agar mendorong pemda yang belum salur DAK Fisik dan Dana Desa untuk segera melengkapi dokumen/persyaratan supaya segera
terealisasi sesuai dengan periode/tahap penyaluran.
Peluang Investasi
1.
Mendorong Pemerintah Daerah untuk membuka peluang kerja sama dengan
investor di sektor pertanian,pariwisata,kehutanan dan perikanan
serta industri pengolahan ikan.