 |
| Jumat Barokah beri bantuan kepada SD Santa Lucia. |
Sawahlunto, zonamerdeka.com - Apapun status orang tersebut,tukang ojek,tukang parkir,pedagang sayur maupun status agama Islam atau non muslim,Sarlina Putri dengan pasukan emak emak yang terbagi di empat Kecamatan,tak pernah putus umtuk berbagi terutama untuk mereka yang termasuk golongan The have not alias rakyat banting tulang (RBT).
5 Tahun sudah berusia yayasan Varisha peduli yang jatuh pada tanggal 28 agustus 2023,seiring hari lahirnya Sarlina Putri 28 agustus 1969 di Tarusan Pessel.
Dari Tahun 1994 Sarlina Putri tinggal di Kota Sawahlunto bersama sang suami,Ir Helmi Hamid.MM,saat ini sarlina dan suami mengabdi di pemerintahan Kota Sawahlunto sebagai pegawai negeri.
Sang Srikandi Varisha Peduli sosok pejuang yang tak kenal waktu,antara tugas Negara sebagai pns,tidak membuatnya surut untuk bisa mengabdi kepada masyarakat,dukungan penuh dari sang suami membuat Sarlina Putri bisa mengembangkan sayapnya ke berbagai daerah diluar kota sawahlunto,salah satunya ke Mentawai untuk berbagi dalam rangka memperbaiki sebuah Mushala dan melengkapi Alquran.
Dan baru ini Varisha peduli yang di pimpin Sarlina berkesempatan pada Jumat Barokah memberi bantuan kepada saudara kita non Muslim yaitu ke SD Santa Lucia langsung diterima oleh kepala sekolah Santa Lucia Dorlima Simatupang yang didampingi para guru Santa Lucia Sawahlunto,gerakan Jumat Barokah sampai saat berita ini turun masih menjadi proritas utama program Varisha peduli.
Sarlina Putri kepada awak media ini, mengucapkan ribuan trimakasih kepada para donatur yang telah ikut membantu meringankan kesulitan saudara kita hanya tuhan yang akan membalasnya,Sarlina putri bersama para korlap yang tersebar di Desa/Kelurahan selalu berbagi dalam tugas sosialnya namun tugas seorang istri para anggota tidak pernah meninggalkan kewajibannya,untuk itu Sarlina putri selalu mengigatkan para anggota varisha peduli untuk selalu menjaga keharmonisan keluarga,harap Sarlina yang pernah mengambil S1 nya di Universitas UMMY Solok dan jenjang S2 nya di Universitas Trisakti Jakarta.
(Yanto/Faiz)
.jpg)
