Banyuwangi, zonamerdeka.com - Pemkab Banyuwangi kembali menggelar Festival yang melibatkan ratusan pelajar TK dan SD bertajuk Festival Permainan Anak Tradisional. Sebanyak ratusan pelajar Sekolah Dasar (SD) sedang asik bermain puluhan macam permainan tradisional untuk memperingati Hari Anak Nasional tahun 2023.
Tak hanya itu, mereka juga terlihat asyik saat menyiapkan mainannya sendiri. Ada yang membuat mobil-mobilan berbahan bambu, pelepah pisang, kayu dan sabut kelapa untuk kemudian mereka tampilkan bersama.
Festival ini digelar di Taman Blambangan, Banyuwangi. Berbagai permainan tradisional dimainkan ratusan anak. Mulai dari egrang, congklak, bakiak, jaranan, hoola hoop, hingga bedhil-bedhilan (tembak-tembakan) dari pelepah pisang.
Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani pun sangat antusias bermain bersama mereka. Bupati Ipuk turut bermain bola bekel dan bermain bakiak bersama anak-anak.
"Melihat festival ini sangat menyenangkan sekali, jadi teringat masa kecil. Saya juga berpesan kepada bapak ibu, mohon untuk menjaga anak-anak kita, tetap mendukung tumbuh kembang. Semoga dijauhkan dari kekerasan." kata Bupati.
Festival ini digelar oleh Pemkab Banyuwangi tidak hanya sebatas event biasa. Namun, sebagai bentuk upaya prihatin atas perkembangan jaman dan pengaruh game online dalam dunia permainan anak-anak.
Pelestarian ini sekaligus mengenalkan kembali permainan tradisional kepada anak-anak agar tidak tergerus dalam perubahan jaman. Dan mengajak anak-anak untuk tidak terlalu sering bermain gadget.