 |
| Penjelasan Teknis Pelaksanaan Kegiatan Festival Asmat Pokman Ke-36 Oleh John Ohoiwirin Pada Saat Rapat Panitia Berlangsung, (13/9). |
Asmat, zonamerdeka.com - Gelaran Festival Asmat Pokman atau yang dulu dikenal dengan Pesta Budaya, kini tinggal sebulan.
Acara tahunan yang merupakan warisan kekayaan budaya orang Asmat ini bakal berlangsung meriah dari tanggal 7-11 Oktober nanti dengan beragam acara.
Namun demikian, pelaksanaan kali ini akan terasa berbeda dari tahun-tahun sebelumnya pasca meninggalnya sang Kurator Museum Asmat Almarhum Emerickus Sarkol.
Dan untuk mengenang jasa almarhum Erick Sarkol, panitia menjadwalkan dalam acara utama tirbute to Erick Sarkol bersamaan dengan pameran foto Asmat tempo dulu yang akan di pajangkan nanti di dalam Museum Asmat.
Sehubungan dengan persiapan pelaksanaan Festival Asmat Pokman Ke-36 tersebut, panitia menggelar rapat kepanitiaan yang berlangsung di Aula "Worow Cem" Bakesbangpol Asmat, Rabu (13/9/2023). Rapat tersebut merupakan rapat kedua dalam rangkaian persiapan menuju Festival Asmat Pokman Ke-36 yang dihadiri Bupati Asmat Elisa Kambu dan Uskup Agats Mgr. Aloysius Murwito, OFM serta seluruh panitia terkait.
Bupati Asmat Elisa Kambu pada kesempatan tersebut, mengaku kehilangan sosok seperti Almarhum Emerickus Sarkol yang dinilai mencintai dan mengenal budaya orang Asmat secara baik hingga kepergiannya. Namun demikian, dirinya yakin bahwa di balik peristiwa kepergian budayawan sekaligus seniman itu memberikan kesempatan kepada generasi penerus untuk tampil melanjutkan perjalanan Festival Asmat Pokman ini kedepan.
"Karena kita bergantung kepada Bapa Erick maka Tuhan ijinkan beliau pergi supaya ada yang melanjutkan perjalanannya," ucap Bupati Elisa.
Bupati Asmat dua periode ini juga mengatakan bahwa acara budaya ini harus tetap berlanjut. Ia pun mengaku dengan adanya semangat kebersamaan yang dibangun selama ini antara pihak keuskupan Agats dan Pemerintah Daerah Kabupaten Asmat, optimis akan terlaksana dengan lancar.
"Fokus kita hanya satu; yakni acara ini harus tetap berjalan," tandas Elisa Kambu.
Sementara itu, Uskup Keuskupan Agats Mgr. Aloysius Murwito, OFM juga menyatakan hal yang sama bahwa kepergian Almarhum Emerickus Sarkol merupakan kehilangan bagi pihak Keuskupan Agats. Sehingga melanjutkan apa yang telah diawali Alm. Erick Sarkol pihaknya melakukan rapat internal dan memutuskan sekaligus menunjuk Ketua Panitia Festival Asmat Pokman Ke-36 yakni Pastor Inocentius Rettobjaan, Pr dan John Ohoiwirin sebagai Ketua Tim Seleksi ukiran dan anyaman untuk melanjutkan tugas Almarhum Emerickus Sarkol.
Dijelaskan Uskup Aloysius bahwa, pihaknya menunjuk John Ohoiwirin sebagai Ketua Tim Selektor berdasarkan pengalamannya selama ini bersama Alm. Emerickus Sarkol di komisi Kebudayaan secara khusus pada bagian Museum Asmat.
Kendati demikian, Uskup mengaku bahwa tugas yang diemban John Ohoiwirin sebagai pengganti Emerickus Sarkol pasti amat berat terutama di bagian seleksi ukiran dan anyaman. Namun, hal tersebut telah dilaksanakan dan berhasil mengumpulkan 194 ukiran dan 53 anyaman untuk persiapan Festival Asmat Pokman Ke-36 tahun ini.
"Untuk melanjutkan tugas Bapa Erick sebagai ketua seleksi ukiran adalah Bapak John Ohoiwirin yang lama berkecimpung di Komisi Kebudayaan di bagian Museum ini bersama dengan Bapa Erick. Pengalaman-pengalamannya tidak diragukan lagi untuk bisa melanjutkan cita-cita ini, sekalipun tugas ini berat," imbuh Uskup Agats.
Rapat ini juga ditetapkan lokasi kegiatan Festival Asmat Pokman Ke-36 yakni berpusat di Lapangan Yos Sudarso Agats dan terkoneksi dengan Museum Asmat sebagai spot budaya yang akan dikunjungi sepanjang Festival Asmat Pokman Ke-36 berlangsung.
(Jef)
.jpg)
.jpg)
