Bangka, zonamerdeka.com - Terkait ributnya rumah dinas bupati, setelah bupati Bangka mengakhiri maja jabatannya, dan meninggalkan rumah dinas, perlengkapan rumah dinas kosong. Lalu persoalan penghapusan tenaga honorer serta persoalan lain, mendapat tanggapan serius dari mantan ketua DPRD Bangka 2 periode, Parulian Napitupulu SIp.
Menurutnya bahwa Sekda Bangka, Andi Hudirman memang harus bicara seperti melakukan konferensi pers di ruang kerjanya, Senin (09/10/2023) dengan wartawan, " Iya memang pak sekda harus bicara menjelaskan dengan terbuka, mengenai kondisi yang sebenarnya. Kalau sekdanya diam tidak berani bicara, persoalan semakin melebar kemana mana," ujar Parulian Napitupulu yang akrap disapa Bang Ucok ini, ketika ditemui dirumah kediamannya, Senin (09/10/2023).
Dijelaskan Bang Ucok, bahwa sebelumnya terkesan sekda Bangka, kalau ditanya wartawan diam terkait isu yang berkembang setelah bupati Bangka, H.Mulkan lepas jabatan dan diganti Pj Bupati Bangka M.Haris, "Yang dilakukan sekda dengan sudah melakukan konferensi pers, merupakan langkah yang baik," ujarnya.
Bang Ucok mengatan bahwa kalau persoalan perlengkapan rumah dinas bupati kosong, setelah ditinggal bupati. Dari dulu, bupati-bupati sebelumnya juga seperti itu. Kemudian persoalan tenaga honor yang terlalu banyak. Dari bupati- bupati sebelumnya juga ada penambahan tenaga honor. Jadi tidak hanya Mulkan saja yang menambah tenaga honor, "Saya percaya Pj Bupati Bangka Haris tahu dengan persoalan itu. Karena pak Haris pernah dibagian keuangan DPRD Bangka, sewaktu saya menjabat Ketua DPRD Bangka dan pak Mulkan anggota DPRD Bangka. Kita dulu bertiga akrap, DL sama-sama," tuturnya.
Bang Ucok menambahkan, kita jangan hanya menilai kekurangan dari pak Mulkan saja, tapi nilai lebihnya juga harus kita hargai. Sebab selama 5 tahun kepemimpinan pak Mulkan banyak kemajuan daerah ini. Seperti kantor bupati lama, direhap di bangun dan sekarang bisa dimanfaatkan. Kemudian jalan masuk ke kota Sungailiat dulunya gelap dan sekarang terang, seperti di gedung Juang. Lalu hutan kota Sungailiat ditata dengan baik, "Untuk itu mari kita sama sama membangun daerah ini dan jangan hanya mencari kesalahan orang lain. Mari kita sama sama mencari solusi dan jangan menambah permasalahan, " ujarnya.
Dikatakan juga, seharusnya Pj Bupati Bangka M Haris sudah tahu dengan persoalan yang ada di kabupaten Bangka. Pasalnya beliau berkiprah di Bangka cukup lama dari jabatan lurah, camat, bagian keuangan DPRD Bangka, "Semoga Pak Haris bijak dalam memimpin dan menghadapi kondisi kabupaten Bangka saat ini. Salam untuk pak Haris, " pesannya. (eru)