RIAU, ZONAMERDEKA.COM -Kegiatan patroli dan monitoring perkembangan situasi ketinggian Debit Air di Wilayah Kecamatan Langgam Kabupaten Pelalawan, Minggu (7/1/2024).
Dilaksanakan personil Polsek Langgam jajaran Polres Pelalawan Polda Riau, dalam rangka Cooling System mewujudkan situasi yang Kondusif menjelang bergulirnya Pemilu Tahun 2024.
Pengecekan ketinggian Debit Air di Jalan Lintas Lubuk Ogung-Langgam dan pemukiman masyarakat Kelurahan Langgam Kecamatan Langgam Kabupaten Pelalawan.
Kapolres Pelalawan AKBP Suwinto, S.H., S.I.K melalui Kapolsek Langgam Iptu Alferdo Krisnata Kaban, S.H menjelaskan, adapun ketinggian Debit Air. 111 Cm dan tidak bisa dilalui Kendaraan R2 dan R4, dengan panjang lebih kurang 890 M.
Sedangkan untuk Jalan penghubung menuju Kecamatan Pkl Kerinci yang melewati Jalan Koridor RAPP ketinggian Debit Air mencapai 104 Cm. Tidak bisa dilalui Kendaraan R2 dan R4 dengan dengan panjang 500 M.
Untuk ketinggian Debit Air di Permukaan Sungai Kampar pada hari ini Minggu tanggal 07 Januari 2024 pukul 06.00 dilevel 425 Cm, terjadi kenaikan debit air 2 Cm dari hari sebelumnya.
"Saat ini, alat Transportasi masyarakat untuk melaksanakan aktifitas hanya menggunakan Pompong Tradisional milik warga tempatan yang tersedia di 3 lokasi penyebrangan. Antaranya, penyebrangan tujuan Desa Sotol tersedia di Jembatan Desa Tambak Kecamatan. Langgam dengan tarif Rp. 15.000 untuk 1 (satu) Unit Kendaraan beserta Pengendara.
Kedua, penyebrangan tujuan Kecamatan Pangkalan Kerinci tersedia di Jalan Koridor PT. RAPP KM 21 Kelurahan Langgam Kecamatan Langgam dengan tarif Rp. 250.000 untuk 1 Unit Kendaraan beserta Pengendara.
Ketiga, penyebrangan tujuan Desa Lubuk Ogung Kecamatan Bandar Sei Kijang tersedia di RT. 002 RW. 001 Kelurahan Langgam Kec. Langgam dengan tarif Rp. 200.000, Untuk 1 Unit Kendaraan beserta Pengendara.
"Pemerintah Kecamatan bersama Polsek Langgam telah mendirikan Posko Siaga Penanggulangan Bencana Banjir yang terletak di Kelurahan. Langgam Kecamatan. Langgam Depan Kantor Camat lama.
Data rumah yang terdampak banjir,
1. RT. 001 RW. 001 Kel. Langgam 81 (delapan puluh satu) rumah.
2. RT. 002 RW. 001 Kelurahan Langgam 57 Unit.
3. RT. 003 RW. 001 Kel. Langgam 37 unit rumah.
4. RT. 004 RW. 001 Kelurahan Langgam 24 Unit rumah.
5. RT. 005 RW. 001 Kelurahan Langgam 46 unit rumah.
6. RT. 001 RW. 002 Kelurahan Langgam 20 unit rumah.
7. RT. 002 RW. 002 Danau Tajwid Kelurahan Langgam 41 unit rumah.
8. RT 001 RW. 003 Kelurahan Langgam 27 Unit rumah.
9. RT. 003 RW. 003 Kel. Langgam 28 unit rumah.
10. RT. 005 RW. 003 Kelurahan Langgam 2 unit rumah.
11. RT. 001 RW. 004 Kelurahan Langgam 20 unit rumah.
12. RT. 002 RW. 004 Kelurahan Langgam 10 rumah.
13. RT. 004 RW. 004 Kel. Langgam 13 Unit rumah.
14. RT. 001. RW. 005 Dusun Muaro Sako Kelurahan Langgam 75 Unit rumah.
15. RT. 001 RW. 001 Desa Tambak Kecamatan Langgam 8 Unit rumah.
16. RT. 002 RW. 001 Desa Tambak Kec. Langgam 8 unit rumah.
17. RT. 003 RW 001 Desa Tambak Kecamatan Langgam 3 Unit rumah.
18. RT. 001 RW. 002 Desa Tambak Kecamatan Langgam 14 Unit rumah.
19. RT. 002 RW. 002 Desa Tambak Kec. Langgam 4 Unit rumah.
20. RT. 001 RW. 003 Desa Tambak Kecamatan Langgam 5Unut rumah.
21. RT. 002 RW. 003 Desa Tambak Kecamatan Langgam 6 unit rumah.
"Dan beberapa fasilitas umum juga terikut banjir," pungkasnya. ***
.jpg)
