Bogor, zonamerdeka.com- Peringatan Hari Lahir Nahdlatul Ulama (NU) ke 101 tahun tingkat Kabupaten Bogor, PCNU Kabupaten Bogor semarakan dengan berbagai kegiatan seperti apel kebangsaan, launching koin LAZISNU, koreografi Banser, atraksi pagar nusa, paduan suara muslimat, jaipong fatayat, angklung lesbumi dan Bazar UMKM. Bertempat di Gedung Tegar Beriman, Cibinong, minggu (28/1/24).
Turut hadir, Pj Bupati Bogor Asmawa Tosepu, Sekda Kabupaten Bogor Burhanudin, Ketua PCNU Kabupaten Bogor KH. Aim Zaimudin beserta jajaran, Ketua PWNU Jawa Barat KH. Muhammad Juhadi, perwakilan PBNU, para Kyai alim ulama, Forkopimda Kabupaten Bogor, Ketua Baznas Kabupaten Bogor, Kemenag Kabupaten Bogor, Ormas Islam, Tokoh Agama, Tokoh masyarakat dan tamu undangan.
Dalam sambutannya Ketua PCNU Kabupaten Bogor KH. Aim Zaimudin mengatakan, atas nama pimpinan NU di Kabupaten Bogor menghaturkan selamat datang di Kabupaten Bogor. kita bersama-sama berjuang untuk memajukan dan mengantarkan Kabupaten Bogor menjadi kabupaten termaju di Indonesia para pendiri Nahdlatul Ulama selalu mengedepankan toleransi umat.
Ia berharap keberadaan Nahdlatul Ulama ini merupakan keberkahan bagi kita semua.
"PCNU Kabupaten Bogor terus berupaya menjaga Ukhuwah Islamiah untuk kemaslahatan umat. Dalam kesempatan ini saya mohon kepada seluruh elemen Nahdlatul Ulama di Kabupaten Bogor. Selalu kompak bersama-sama menjaga dan merawat Nahdlatul Ulama Insya Allah dengan merawat Nahdlatul Ulama kita juga merawat agama dan bangsa," kata KH. Aim Zaimudin. No no
Sementara itu Pj Bupati Bogor Asmawa Tosepu mengatakan, semoga hari lahir Nahdlatul Ulama ke 101 peran aktif dan berkontribusi dalam pembangunan diberbagai bidang. Serta terus menjaga kemaslahatan umat dan terus berkembang sebagai organisasi Islam moderat yang memadai aspirasi dan harapan umat selalu mengedukasi toleransi antar umat.
Ia juga berpesan menjelang tahun politik Pemerintah Kabupaten Bogor terus bersinergi untuk menciptakan suasana kondusif di bumi tegar beriman, menjelang pemilu tahun 2024 NU turut mensukseskan pesta Demokrasi.
NU mencerminkan Islam rahmatan lilalamin agar NU semakin banyak mencetak sumber daya manusia yang berakhlakul karimah, bisa berdaya saing dalam perkembangan zaman.
"Tentunya kita bersama-sama memiliki tanggung jawab untuk menjaga menguatkan dan menyatukan umat berbangsa dan bernegara." ujar Asmawa Tosepu.
(Irvan/Rudy)