Bangka, zonamerdeka.com - Tumpukan sampah yang melaut di depan kantor Lurah Srimenanti, Sungailiat, tepatnya didepan Pasar Inpers membuat pemandangan tidak elok serta bau tidak sedap. Kondisi yang hampir satu pekan berjalan, membuat Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Bangka, Ismir Rachmaddinianto turun lokasi.
"Akan kita bersihkan dan sampah kita angkut ke TPA Kenanga. Tentunya untuk membersihkan harus menggunakan alat berat. Semua ini terjadi, karena kurang sadarnya warga membuang sampah pada tempatnya, " jelas Ismir Rachmaddinianto, ketika ditemui di lokasi tumpukan sampah, Selasa (20/02/2024).
Menurutnya tumpukan sampah terjadi bukan pembiaran dari dinas lingkungan hidup, karena sudah ada bak sampah di lokasi dan tiap hari, sampai dua kali kita angkut ke TPA. Sekarang kalau sampah sampai menumpuk seperti ini, karena sampah yang ada, tidak saja sampah dari rumah tangga, namun juga sampah tebangan tanaman, pohon. Kemudian sampah bekas nasi kotak, karena dalam beberapa hari ini banyak warga yang menggelar hajatan, jadi menambah tumpukan sampah, "Tentunya persoalan sampah ini menjadi tanggung jawab dinas lingkungan hidup. Maka saya sebagai kepala dinas LH, turun bersama tim menyelesaikan persoalan ini, yaitu membersihkan sampah, " jelas Ismir Rachmaddinianto.
Sementara Lurah Srimenanti, Manusuki, mengungkapkan bahwa penumpukan sampah terjadi, karena yang membuang sampah tidak saja warga Srimenanti, tapi warga dari luar Srimenanti juga membuang sampah dilokasi ini. Disisi lain bahwa Pasar Inpers yang ada tidak dimanfaatkan. Dalam arti sudah dibangunkan pasar, tapi tidak ada pedagangnya, "Jadi saya berharap agar dinas terkait segera memanfatkan pasar yang ada. Dengan catatan agar sampah yang menumpuk segera dibersihkan, " ujarnya. (eru)