Bangka, zonamerdeka.com - Persoalan carut marutnya pengerukan alur Muara Air Kantung Sungailiat, dimana beberapa perusahaan berebut dan mengeklaim ada izin pengerukan, akan menjadi pembahasan utama dalam Muscab (Musyawarah Cabang) HNSI (Himpunan Nelayan Seluruh Indonesia) kabupaten Bangka.
Dijelaskan Ketua Mandataris DPC HNSI Kabupaten Bangka Ridwan bahwa akan membawa kondisi Alur Muara Air Kantung keranah muscab DPC HNSI Kabupaten Bangka. Tentunya kita mengapresiasi langkah maju eksekusi permasalahan yang dilakukan forkopimda provinsi Bangka Belitung. Walaupun dalam pelaksanaan penanganan alur masih menyisakan persoalan dalam kondisi sedang tidak baik-baik saja, "Kondisi alur Muara Air Kantung yang belum terselesaikan akan menjadi pembahasan utama dalam muscab DPC HNSI Kabupaten Bangka dalam waktu dekat, "jelasnya pada pertemuan Minggu (12/05/2024) sore.
Ridwan mengatakan kita segera melaksanakan muscab dan 7 (tujuh) suara akan memilih calon ketua yang layak dipilih. Tentu calon ketua harus memenuhi syarat yang akan ditetapkan, " Saya dipercaya menjadi mandataris sesuai surat keputusan yang dikeluarkan DPD HNSI Babel normor : No : KEP 02/DPDBABEL/HNSI/XI/2024," ujarnya.
Ridwan menambahkan bahwa dirinya berharap saling menjaga silaturahmi antar semua organisasi yang ada dipesisir. Kita minta rekan-rekan seperjuangan untuk tetap menjaga silaturahim. Ditekankan bahwa DPC HNSI Bangka akan menjadikan kesejahteraan dan keselamatan menjadi nilai dasar perjuangan,
"Keselamatan nelayan dan kesejahteraan nelayan adalah nilai dasar perjuangan bersama di HNSI. Ini merupakan amanah jabatan yang saya emban di HNSI dan merupakan pengabdian saya untuk rekan-rekan nelayan di kabupaten Bangka sekaligus di DPC HNSI,"tuturnya.
Dikatakan juga oleh Ridwan tahapan muscab akan diumumkan lebih lanjut dan bertindak sebagai ketua OC pelaksana saudara Ratno Daeng Mappiwali, "Dalam pelaksanaan muscab akan di hadiri ketua DPD Elly Gustina Rebuin S. SI MM, sekaligus mengundang ketua DPP HNSI Pusat Laksamana TNI Purnawirawan Soemardjono," jelasnya.( eru)