Bogor, Zonamerdeka.com- Acara Dialog Interaktif dengan tema "Mau dibawa kemana Kabupaten Bogor" yang digagas DPC Partai Demokrat Kabupaten Bogor digelar di Aula DPC Partai Demokrat Kabupaten Bogor, minggu (26/5/2024).
Dialog Interaktif tersebut menghadirkan 6 (enam) orang kandidat yang telah mengambil formulir serta proses penjaringan di DPC Partai Demokrat Kabupaten Bogor, nantinya akan bertarung di Pilkada Kabupaten Bogor pada 27 Nopember 2024. Diantaranya Ade Ruhendi (Jaro Ade), Iwan Setiawan, Ade Wardana Adinata, Aep Saepudin Muhtar, Rike Iskandar (Akew) dan Elly Yasin sayangnya nama terakhir tidak hadir.
Ketua DPC Partai Demokrat Dede Chandra Sasmita mengatakan, telah mengantongi elektabilitas beberapa calon dari hasil lembaga survei dengan perolehan tertinggi nantinya yang akan didukung oleh partai Demokrat Kabupaten Bogor
. " Untuk bakal calon Bupati Bogor dan Wakil Bupati Bogor yang akan berkontestasi di Pilkada Kabupaten Bogor pada 27 November 2024, harus benar-benar orang yang mampu membawa Kabupaten Bogor lebih baik lagi," kata Decan sapaan akrab Dede Chandra.
Decan melanjutkan, pihaknya juga telah melakukan survei internal dengan nilai tertinggi itu bakal calon Bupati dan nilai tertinggi kedua adalah bakal calon Wakil Bupati Bogor. "Siapapun yang nantinya bakal calon Bupati Bogor yang diusung Partai Demokrat seluruh kader, pengurus dan loyalis wajib dan harus total memenangkan calon Bupati dan Wakil Bupati Bogor," ujar Decan.
Dalam Dialog Interaktif tersebut calon Bupati Bogor, Ade Ruhendi alias Jaro Ade mengapresiasi kegiatan Dialog Interaktif yang digagas DPC Partai Demokrat Kabupaten Bogor. Yang menghadirkan para bakal calon Bupati Bogor yang lolos dalam penjaringan, para bakal Calon Bupati Bogor hasil penjaringan Partai Demokrat ini semuanya kawan saya.
"Ayo kita bersama-sama membangun Kabupaten Bogor yang lebih baik lagi dan maju," ucap Jaro Ade.
Lebih lanjut, visi misi seluruh bakal calon Bupati Bogor sangat bagus dan tentunya sangat berkaitan dengan visi misi presiden Indonesia. Tentunya hal itu merupakan modal awal dalam membangun Kabupaten Bogor yang lebih maju lagi, ia juga menyinggung soal para pelaku UMKM di Kabupaten Bogor yang masih banyak dan harus diperjuangkan untuk meningkatkan perekonomian masyarakat.
"Selama ini bukan saya diam, saya sering diskusi dengan kawan-kawan baik di dalam maupun luar negeri, terkait nasib para pelaku UMKM bagaimana cara meningkatkan produktifitas dan pendapatan mereka," terang Jaro Ade.
(Irvan/Rudy)
.jpg)
.jpg)
