Senin 17 Mar 2025

Notification

×
Senin, 17 Mar 2025

Iklan

Iklan

Tes CPNS Dimulai pada Juni atau Juli 2024, dan Persyaratan Umum untuk CPNS yang Diteken Menpan RB

29 Mei 2024

 


Jakarta, zonamerdeka.com -- Sebagaimana dilaporkan oleh Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB), masih ada beberapa lembaga yang belum menyerahkan proposal untuk kebutuhan calon aparatur sipil negara (CASN) 2024.


Namun, waktu penyusunan rincian kebutuhan ASN 2024 telah diperpanjang hingga 30 April 2024, dari tanggal awal 15 hingga 21 Maret 2024.


Hingga 2 Mei 2024, 602 lembaga pemerintahan telah mengisi rincian ke dalam sistem layanan perencanaan SSCASN BKN, menurut Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) Abdullah Azwar Anas.


Namun, empat lembaga belum menyerahkan rincian pelatihan. Lembaga-lembaga ini termasuk yang telah menerima pelatihan yang cukup.

Saat konferensi pers di Gedung Kominfo, Jakarta, Jumat (3/5/2024), dia menyatakan, "Kami berharap empat instansi itu segera mempercepat pengisian rincian formasinya di sistem BKN. Termasuk di dalamnya ada instansi daerah."

Dia menyatakan bahwa beberapa tantangan yang dihadapi oleh lembaga-lembaga tersebut termasuk membutuhkan waktu lebih lama untuk melakukan pemetaan jabatan.

Sebagai contoh, karena salah satu kementerian menerima jatah formasi besar sebesar 110.000, membutuhkan waktu lebih lama untuk memetakan semua jabatan.

Ungkapnya, "Karena memang harus diselesaikan tuntas, instansi vertikal dari atas ke bawah sehingga memerlukan waktu."

Selanjutnya, organisasi menghadapi masalah keterlambatan dalam memberikan informasi terkait data non-ASN, seperti jumlah staf, kualifikasi pendidikan, dan jabatan yang diusulkan.

Itu juga karena instansi belum memutakhirkan data jabatan mereka di pelayanan elektronik SSCASN BKN.

"Kami dapat memulai pendaftaran CASN yang sangat ditunggu-tunggu publik setelah ini selesai sepenuhnya," katanya.



Kementerian PANRB telah menyetujui 1,2 juta formasi CASN 2024, dengan 427.650 formasi di instansi pusat dan 862.174 formasi di instansi daerah.

Ini merupakan bagian dari langkah pertama untuk memenuhi kebutuhan 2,3 juta ASN yang akan direkrut secara berkelanjutan.

Untuk seleksi CASN 2024, akan dimulai pada bulan Juni atau Juli mendatang setelah lembaga pemerintah menerima surat keputusan MenPAN-RB yang menetapkan persyaratan rekrutmen pegawai ASN.





Pemerintah akan membuka pendaftaran Calon Pegawai Negeri Sipil (CASN) pada tahun 2024 untuk Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) dan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS).


Kapan pendaftaran CPNS 2024 dimulai?


Seseorang yang mendaftar sebagai CPNS mengikuti proses seleksi untuk menjadi pegawai negeri sipil (PNS) di Indonesia. Tujuan dari seleksi CPNS adalah untuk memilih orang yang memiliki keahlian yang diperlukan untuk posisi yang tersedia di pemerintahan.



Kapan pendaftaran CPNS 2024 dimulai?
Pemerintah belum mengumumkan kapan dan bagaimana mendaftar CPNS 2024. Namun demikian, Abdullah Azwar Anas, Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB), menyatakan bahwa pendaftaran seleksi CASN yang terdiri dari PPPK dan CPNS akan dimulai pada bulan Juni atau Juli. Ini disampaikan dalam konferensi pers yang disiarkan melalui situs resmi Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB).


Menurut Abdullah Azwar Anas, yang dikutip pada Selasa (21/5/2024), "Insyaallah pendaftaran bisa kita mulai di Juni atau Juli tahun ini, setelah instansi menerima surat keputusan Menteri PANRB tentang penetapan kebutuhan ASN, dan berkoordinasi dengan BKN untuk pengumuman lowongan formasi dan persiapan seleksi."

Formasi CPNS 2024: Menurut situs web KemenpanRB, total 1.289.824 persetujuan formasi untuk tahun 2024, terdiri dari 427.650 formasi untuk instansi pusat, terdiri dari 130.414 formasi CPNS dan 297.236 formasi untuk PPPK.

Namun, total formasi untuk instansi daerah adalah 862.174, terdiri dari 714.161 formasi PPPK dan 148.013 formasi CPNS.

Struktur CPNS dan PPPK 2024 adalah sebagai berikut:

Instansi pusat dibentuk sebanyak 427.650.

862.174 instansi daerah dibentuk, termasuk CPNS 130.414 dan PPPK 297236.

Formasi CPNS untuk berbagai instansi: CPNS: 148.013 PPPK: 714.1616 Beberapa instansi telah mengumumkan formasi yang dibutuhkan, di antaranya:

1. Kementerian Agama: Kementerian Agama mengumumkan pembukaan formasi 110.553 orang, terdiri dari 20.772 CPNS dan 89.781 PPPK. Mereka termasuk guru madrasah, guru SMK Kristen dan SMA Katolik, penyuluh agama, penghulu, talenta digital, dan penempatan di IKN.

2. Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) akan membuka 15.462 posisi CPNS dan 25.079 posisi PPPK. Formasi ini akan membantu mengatasi masalah tenaga pendidik honorer dan memenuhi kebutuhan SDM di perguruan tinggi serta penempatan di Ibu Kota Negara.

3. Kementerian Sosial (Kemensos) akan membuka formasi CASN sebanyak 40.839, terdiri dari 266 calon aparatur sipil negara (CASN) dan 40.573 pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (PPPK).

Secara keseluruhan, diproyeksikan bahwa 125 CPNS Tenaga Teknis, 141 CPNS Tenaga Kesehatan, 40.508 PPPK Tenaga Teknis, dan 65 PPPK Tenaga Kesehatan akan dipekerjakan dalam formasi tersebut.

4. Kementerian Perhubungan (Kemenhub) telah menyetujui pembukaan 18.017 posisi CPNS dan PPPK, dengan fokus pada meningkatkan kualitas layanan transportasi.

18.017 siswa terdiri dari calon pegawai negeri sipil (CPNS) dan pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (PPPK). Terdapat 1.385 CPNS Tenaga Teknis, 6 CPNS Tenaga Kesehatan, 16.543 PPPK Tenaga Teknis, dan 83 PPPK Tenaga Kesehatan dalam jumlah 18.017 siswa.

5. Kementerian Pembangunan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) akan mempekerjakan 26.319 ASN pada tahun 2024. Ini termasuk 6.385 CPNS tenaga teknis, 3 CPNS tenaga kesehatan, dan 19.931 Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) tenaga teknis.


6. Untuk mendukung kinerja Bawaslu, Badan Pengawasan Pemilihan Umum (Bawaslu) akan menerima 18.557 posisi CASN, termasuk CPNS dan PPPK.

Ada 1.984 CPNS dan 16.573 PPPK yang termasuk untuk pendidikan yang sangat penting untuk membantu kinerja Bawaslu, seperti analis hukum, analis pengawasan, dan auditor.

7. Selanjutnya, Kementerian Kesehatan (Kemenkes) akan membuka 23.200 formasi CASN pada tahun 2024, yang terdiri dari 8.607 CPNS dan 14.593 PPPK.

Selanjutnya, beberapa kementerian dan pemerintah daerah akan mengikuti pelatihan yang dibuka oleh Kemenkes. Klinik kampus dan pemerintah daerah akan mempekerjakan mereka.

Syarat Daftar CPNS 2024: Pemerintah belum mengumumkan secara resmi apa yang diperlukan untuk pendaftaran CPNS 2024. Namun, pada tahun-tahun sebelumnya, Peraturan Menteri PANRB Nomor 27 Tahun 2021 tentang Pengadaan Pegawai Negeri Sipil adalah persyaratan pendaftaran CPNS.


Peraturan tersebut menetapkan persyaratan berikut untuk pendaftaran CPNS:

Semua peserta harus berusia minimal 18 tahun dan maksimal 35 tahun. Mereka harus sehat secara fisik dan mental. Mereka tidak pernah dipenjarakan atau diberhentikan dari kantor polisi, TNI, atau kepolisian. Mereka tidak berstatus CPNS, PNS, TNI, atau sejenisnya. Mereka tidak menjadi anggota atau pengurus partai politik. Mereka dapat ditempatkan di mana saja di Indonesia atau di negara lain.





ikuti zonamerdeka.com di Google News

klik disini


close