RIAU, ZONAMERDEKA.COM - Kegiatan Jumat Curhat kembali dilaksanakan Polsek Bandar Sei Kijang jajaran Polres Pelalawan, Jumat (19/7/2024). Berlangsung di Kedai milik Andi Lubuk Ogong Kecamatan Bandar Sei Kijang.
Kegiatan dipimpin langsung oleh Kapolsek Bandar Sei Kijang AKP Darmainil yang didampingi oleh Ps. Kanit Intelkam Polsek Bandar Sei Kijang Aipda Jamal Putra serta diikuti piket fungsi dan dihadiri Masyarakat Desa Lubuk Ogong Kecamatan Bandar Sei Kijang
Dalam kesempatan tersebut, membahas Masyarakat pendatang baru yang tidak melapor kepada ketua RT / RW dan Polisi RW, peredaran Narkoba, permasalahan pencurian brondolan yang terjadi di Kebun Perusahaan maupun Masyarakat.
Selain itu, adanya perjudian online dan ermasalahan Lakalantas terhadap masyarakat di jalan raya yang tidak dapat Santunan.
"Terkait Pendatang baru agar RT dan RW bersama Polisi RW dan Bhabinkamtibmas melakukan pengecekan langsung dan memberikan arahan kepada pendatang baru agar dapat melaporkan diri dan turut serta menjaga Kamtibmas di wilayah Desa Lubuk Ogong dan Kec. Bandar Sei Kijang," ujar Kapolsek.
Masalah peredaran Narkoba, pihaknya sudah melakukan pemetaan terkait daerah yang sering terjadinya peredaran narkoba. Mamun tentunya harapan masyarakat dapat memberikan informasi yang valid kepada RW dan Polisi RW sehingga kami dapat melakukan penegakan hukum.
Pencurian Buah Kelapa Sawit yang sering terjadi diwilayah Kec. Bandar Sei Kijang, ini merupakan tindak pidana ringan (Tipiring) dikarenakan kerugian dibawah Rp. 2.500.000,- dan tidak bisa ditahan. Namun apabila dilakukan berulang, pelaku bisa dilanjutkan ke pidana umum.
Perjudian online yang saat ini masih banyak dilakukan oleh remaja dan akan dilakukan patroli ditempat - tempat berkumpulnya remaja dengan memberikan arahan dan himbauan untuk tidak bermain judi online.
"Beberapa pelanggaran masyarakat berlalulintas yng tidak mendapat santunan. Diantaranya, tidak memiliki SIM, tidak memiliki STNK, merubah spesifikasi kenderaan, melawan arus, melanggar palang pintu kereta api dan membuat konten," pungkasnya.***