Sawahlunto, zonamerdeka.com -- seorang pengunjung dengan inisial OP yang ingin mengunjungi rekannya, YS, yang sedang menjalani hukuman di Lapas Narkotika Sawahlunto, menjalani serangkaian prosedur layanan kunjungan. Dalam pemeriksaan rutin oleh petugas keamanan, M. Fadli Wijaya, barang yang diduga narkoba jenis ganja ditemukan tersembunyi di dalam pakaian dalam OP. Pada selasa (2/7).
Menurut keterangan OP, barang tersebut adalah miliknya dan sebagian telah digunakan sebelumnya. OP menegaskan bahwa tidak ada niat untuk memasukkan barang tersebut ke dalam Lapas. "Itu sisa yang saya pakai semalam, pak. Bukan untuk saya bawa dan kasihkan ke YS," jelas OP.
Petugas Lapas juga meminta keterangan dari YS, yang menyatakan tidak tahu-menahu mengenai narkoba tersebut dan tidak pernah meminta OP untuk membawakan barang tersebut. "Saya sama sekali tidak pernah membahas soal narkoba dengan OP, apalagi memesan barang itu," kata YS.
Kalapas Narkotika Sawahlunto, Rommy Waskita Pambudi, mengapresiasi tindakan anggotanya yang berhasil menemukan dan menggagalkan masuknya barang terlarang tersebut. "Saya berterima kasih kepada petugas P2U yang telah bekerja dengan teliti dan konsisten menerapkan SOP layanan kunjungan, khususnya pemeriksaan dan penggeledahan badan dan barang bawaan yang masuk," ujar Rommy. "Ini membuktikan bahwa Lapas Narkotika Sawahlunto berkomitmen dalam P4GN."
Selanjutnya, pihak Lapas melalui Kasubsi Kamtib berkoordinasi dengan Satreskoba Polres Sawahlunto dan menyerahkan OP beserta barang bukti untuk diproses lebih lanjut.(iz)
.jpg)
