ZONAMERDEKA.COM, PELALAWAN – Dalam rangka mempersiapkan pelaksanaan Pemilihan Gubernur, Wakil Gubernur, Bupati, dan Wakil Bupati Tahun 2024, aparat kepolisian mengajak seluruh elemen masyarakat untuk menjaga netralitas dan menciptakan suasana yang kondusif menjelang hari pencoblosan.
Ajakan ini disampaikan dalam acara pelantikan dan pembekalan Pengawas TPS (PTPS) se-Kecamatan Bandar Sei Kijang yang berlangsung pada Senin (04/11).
Kanit Intel Polsek Bandar Sei Kijang, Aipda Jamal Putra, yang mewakili Kapolsek, menegaskan pentingnya netralitas dalam pelaksanaan pemilu. “Kami mengajak semua pihak, baik itu pengawas TPS, petugas pemilu, maupun masyarakat umum, untuk tidak berpihak kepada salah satu calon. Keberhasilan pemilu sangat bergantung pada sikap netralitas kita semua,” ujarnya.
Aipda Jamal juga mengingatkan para pengawas TPS dan masyarakat untuk tetap waspada terhadap potensi pelanggaran yang bisa terjadi. “Mari kita bersama-sama menjaga keamanan dan ketertiban. Penting bagi kita untuk melaporkan setiap tindakan yang mencurigakan agar pemilu dapat berjalan dengan baik dan tidak ada pihak yang dirugikan,” tambahnya.
Ajakan ini juga direspon positif oleh Ketua Panwaslu Kecamatan Bandar Sei Kijang, Azwanto A. Md, yang menekankan perlunya kolaborasi antara masyarakat dan petugas pemilu. “Netralitas adalah kunci untuk menciptakan pemilu yang adil. Kami berharap semua elemen masyarakat berpartisipasi aktif dalam menjaga situasi agar tetap aman,” tuturnya.
Acara pelantikan dan pembekalan ini dihadiri oleh berbagai tokoh, termasuk Camat Bandar Sei Kijang, H. Yasri Budu, dan Danramil 09/Langgam, Kapten Aswin Sembiring, yang juga menekankan pentingnya sikap netral. “Kami di TNI dan Polri siap mendukung sepenuhnya agar pelaksanaan Pilkada ini berjalan dengan baik dan sesuai harapan masyarakat,” jelas Kapten Aswin.
Dengan seruan untuk menjaga netralitas dan partisipasi aktif dari semua pihak, Kecamatan Bandar Sei Kijang bertekad untuk menyongsong Pilkada 2024 dengan semangat yang tinggi. Diharapkan, langkah ini akan menghasilkan pemilihan yang jujur, adil, dan damai, mencerminkan komitmen bersama untuk memperkuat demokrasi di Indonesia.
.jpg)
