Bogor, zonamerdeka.com- Pemerintah Kabupaten Bogor melalui Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Disdagin) Kabupaten Bogor, gencar melakukan operasi pasar murah (OPM), gerakan pangan murah (GPM) dan Bazar UMKM guna menekan harga kebutuhan pokok menjelang hari raya Idul Fitri 1446 Hijriah. Bertempat di halaman Gedung Tegar Beriman, Cibinong, kamis (20/3/25).
Bazar UMKM selama dua hari ini (20-21), bertujuan untuk memberikan kemudahan dan membantu masyarakat dalam memenuhi kebutuhan pokok menjelang hari raya Idul Fitri, dengan harga yang relatif lebih murah dari harga dipasaran. Agar masyarakat dapat terbantu dan tidak ada batasan untuk pembelian, karena harga lebih terjangkau dengan kualitas prodak yang bagus.
"Kita dari Disdagin berkolaborasi dengan Forkopimda, SKPD dan UMKM untuk menggelar bazar UMKM. Ada 45 stan yang tersedia dengan menjual beras, telur, daging sapi, minyak goreng, kue, makanan, pakaian hingga perabotan dari sentra UMKM kampung kaleng Citeureup, "kata Kepala Disdagin Kabupaten Bogor, Arif Rahman kepada Wartawan.
Arif Rahman melanjutkan, kita dari Pemkab Bogor terus melakukan OPM dan Bazar bertujuan untuk menstabilkan harga menjelang hari raya Idul Fitri. Kemarin juga dari Kadin gelar operasi pasar, DKP melakukan GPM semua kita coba untuk menstabilkan harga dipasaran.
"Jangan samakan Kabupaten Bogor dengan Kota Bogor, kita buat OPM di Cibinong mungkin efeknya sangat kecil terasa karena luasnya Kabupaten Bogor. Berbeda dengan Kota Bogor yang mungkin langsung terasa, kita akan terus berupaya untuk menstabilkan harga-harga kebutuhan sembako menjelang hari raya Idul Fitri," ujar Arif Rahman.
Lebih lanjut, tadi ada kunjungan dari istri Bupati Bogor bersama TP- PKK dan Darmawanita.
"Beliau juga melihat semua stand dan ikut memborong dagangan UMKM, terkait Bazar UMKM kita juga sudah mengirim surat kepada Lurah dan Kades sekitar untuk menyampaikan kepada warganya, "pungkasnya. (Irvan)
.png)
.png)
.png)
